9 Cara Tradisional Menurunkan Badan Panas
![]() |
foto biosalus.net |
Ada dua hal
yang bisa dilakukan untuk menurunkan demam, yaitu dengan obat dan tanpa obat.
Pada artikel kali ini akan dibahas tentang cara menurunkan demam tanpa obat.
Cara
menurunkan demam pada orang dewasa tanpa obat ini mudah dilakukan. Bahan-bahan
yang diperlukan dapat ditemukan di sekitar kita, sehingga cara menurunkan demam
pada orang dewasa tanpa obat ini patut dan layak untuk dicoba.
1. Mandi air
hangat
Mandi air
hangat adalah terapi bagi tubuh yang sedang mengalami demam agar suhu tubuhnya
segera turun. Suhu yang hangat pada air mandi akan membuka pori-pori kulit sehingga
mempermudah tubuh untuk mengeluarkan panas berlebih di dalam tubuh. Selain itu,
mandi air hangat dapat melancarkan peredaran darah. Peredaran darah yang lancar
akan membantu darah mengedarkan sari-sari makanan dan oksigen ke seluruh tubuh
dengan lebih baik, sehingga proses penyembuhan demam akan berlangsung lebih
cepat.
2. Kompres
Kompres
adalah cara yang lazim dilakukan untuk menurunkan demam. Kompres yang digunakan
untuk menurunkan demam adalah kompres air hangat, bukan air dingin. Kompres air
dingin akan mengakibatkan terjadinya perubahan suhu secara mendadak pada bagian
tubuh yang dikompres. Hal itu menyebabkan otak akan menangkap pesan bahwa
keadaan di sekitar tubuh sedang dingin dan dapat mengancam kondisi tubuh,
sehingga hipotalamus akan menaikkan suhu tubuhnya lagi.
Sebaliknya
jika menggunakan kompres air hangat, maka reaksi tubuh adalah atas perintah
hipotalamus adalah menurunkan suhu tubuhnya, karena rekayasa suhu yang terjadi
di dahi ditangkap otak bahwa suhu lingkungans sedang tinggi. Oleh karena itu,
hipotalamus akan mengatur pusat pengatur panas tubuh untuk menurunkan suhunya.
3. Konsumsi
buah dan sayur
Buah dan
sayur memiliki banyak kandungan vitamin, mineral, dan air yang dibutuhkan oleh
tubuh dalam proses penyembuhan. Kandungan vitamin dan mineral akan membantu
tubuh mengobtai peradangan dan menurunkan panas tubuh. Selain itu, dengan
mengonsumsi banyak sayur dan buah akan membantu mencukupi kebutuhan cairan
tubuh karena kandungan air yang dikandung sayur dan buah.
Oleh karena
itu, saat menjenguk orang yang terkena demam seseorang bisa membawakan buah
untuknya. Namun untuk penyakit tertentu demam karena penyakit tipus, konsumsi
sayur dan buah dihindari karena sistem pencernaan yang bermasalah saat tipus
menyebabkan penderita belum bisa mengonsumsi serat yang dikandung sayur dan
buah-buahan.
4. Memakai
pakaian tipis
Cara
Menurunkan Demam pada Orang Dewasa dengan menggunakan pakaian yang tipis akan
membantu tubuh untuk menurunkan suhu tubuhnya. Kesalahan yang umum terjadi,
saat seseorang demam maka dipakaikan jaket atau pakaian yang tebal. Hal
tersebut dapat menyebabkan overheating atau panas berlebih pada penderita
demam. Pakaian yang tipis juga dapat membuat penderita demam beristirahat lebih
nyaman.
5. Tidak
berselimut
Selain tidak
memakai pakaian yang tebal, hal yang perlu dilakukan adalah jangan memakai
selimut saat tidur, karena dapat menyebabkan overheating juga. Jika suhu
ruangan dirasa terlalu dingin atau berangin, maka cukup memakai selimut yang
tipis agar tetap terasa nyaman.
6. Mengatur
suhu ruangan
Suhu ruangan
dalam kamar hendaknya diatur hingga mencapai suhu kamar yang nyaman bagi
penderita demam untuk beristirahat, dalam artian tidak terlalu panas atau
terlalu dingin. Apabila tidak ada pendingin ruangan, maka jendela kamar bisa
dibuka agar udara segar bisa masuk. Penderita demam juga bisa pindah ke ruangan
lain dengan suhu yang lebih nyaman jika ingin beristirahat.
7. Mengurangi
makanan yang sulit dicerna dan miskin nutrisi
Makanan yang
sulit dicerna dan miskin nutrisi seperti makanan yang mengandung gula tinggi, makanan pedas, makanan berlemak,
makanan cepat saji atau junk food, maupun goreng-gorengan adalah jenis makanan
yang sebaiknya dihindari, terlebih pada saat demam. Jenis makanan tersebut
tidak membantu sama sekali untuk proses penyembuhan. Walaupun terasa nikmat di
lidah, namun makanan yang memiliki sedikit kandungan nutrisi akan memperlambat
proses penyembuhan.
8. Menghindari
makanan bersifat asam
Makanan
bersifat asam bukan berarti rasanya asam di mulut. Beberapa jenis makanan
misalkan jeruk, tomat, dan lemon meskipun bersifat asam di mulut, namun bisa
menghasilkan sifat alkali di dalam tubuh. Makanan yang bersifat asam maksudnya
adalah makanan yang dapat membuat lingkungan dalam tubuh (pH darah) menjadi
lebih asam.
9.
Menghindari minuman berkafein
Minuman yang
mengandung kafein seperti teh, kopi, dan soda akan mempercepat proses
pembentukan urin. Kafein memiliki sifat diuretik yang dapat mempercepat
peredaran darah ke arah ginjal sehingga darah lebih cepat disaring dan urin
lebih cepat terbentuk dan memenuhi kandung kemih, sehingga bisa menyebabkan
hasrat buang air kecil lebih sering.
Jika
seseorang merasa ingin buang air kecil lebih sering dari biasanya, maka ia
memiliki resiko terkena dehidrasi lebih besar daripada kondisi normal. Selain
itu, jika penderita demam lebih sering bolak-balik ke kamar mandi maka waktu
istirahatnya menjadi terganggu. Padahal, penderita demam dianjurkan tidak
banyak beraktivitas dan memperbanyak beristirahat dengan baik.
Jangan lupa
like share dan subscribe supaya tidak ketinggalan informasi terbaru.
Komentar
Posting Komentar